Inilah 4 Kebiasaan Buruk Temen yang Sering Minta Oleh-oleh Ketika Kamu Pulang Dari Jepang [Mendokusai Banget Deh!]

Eh Vina, 2 bulan lagi kamu pulang ke Indonesia ya? Aku boleh nitip souvenir khas jepangnya gak? kalau bisa sih yukata, Di sana harganya murah ‘kan ya? Nanti aku ganti uangnya di Indo…

Salah satu kebiasaan kurang baik yang dimiliki Orang Indonesia yaitu seringnya meminta oleh-oleh ketika tahu temannya ada di luar negeri, tak peduli temannya itu bekerja atau apapun di sana.

Kebiasaan ini tentu bukan sesuatu yang baik, jadi nggak selayaknya kamu tiru, ya! Karena asal kamu tahu aja, itu bakal  membebani temen kamu yang mau pulang ke Indonesia.

Kali ini admin bakal menulis keluh kesah dari para kenshuusei yang mau pulang ke Indo karena banyak temannya yang meminta oleh-oleh. Bukannya mendoakan biar selamat kembali ke tanah air, eh malah minta yang aneh-aneh. Mendokusai banget ‘kan?

1. Tahu diri aja deh, temen deket bukan, sanak saudara juga bukan, Baru kenal aja udah berani minta oleh-oleh, yabai deshou!

Menjelang kepulangan ke tanah air, pasti sering kan dichat sama temen FB yang sebenarnya kamu sendiri gak terlalu dekat sama dia? Tiba-tiba jadi akrab terus nodong minta oleh-oleh, ini kan salah satu perbuatan tidak menyenangkan. Setidaknya sopan sedikit lah, tanya dulu kabar dan aktivitas kita di Jepang, nggak boleh ujug-ujug nitip oleh-oleh. 🙁

2. Udah mah nitip, nggak pake modal pula. Ini sih namanya ngerampok secara halus. Emangnya kita di Jepang itu liburan? kita kerja, 3 tahun lagi…

Kalau pulang ke Bandung, nanti ketemuan ya, aku mau minta oleh-olehnya. hehe

Asal kamu tahu, kita yang bekerja di Jepang ini, harus berjuang  selama 3 tahun. Kadang juga mesti ngirit biar bisa beli oleh-oleh buat keluarga di rumah. Eh kamu malah datang lalu minta oleh-oleh. Okashii…

3. Kalau kamu nantinya nggak dibawain oleh-oleh, please jangan ngatain aku sombong, nggak setia kawan, atau ngomel gak jelas ya! 🙂

Kita bakal repot kalau banyak teman yang nitip oleh-oleh. Selain harus keluar uang banyak buat nalangin, kadang waktu juga yang tersita untuk mencari barang-barang keinginan mereka. Di Jepang beda sama di Indonesia, waktu kita sangat terbatas karena harus dibagi dengan pekerjaan dan belajar. Beli oleh-oleh biasanya dilakukan ketika ada waktu luang menjelang kepulangan.

Oleh karena itu, kamu nggak boleh sembarangan menilai temanmu di Jepang sombong, gak setia kawan, atau apapun itu hingga menyakiti perasaannya.

Andaikata dibeliin oleh-oleh meskipun hanya berupa gantungan kunci, tolong hargai dan katakan terimakasih. Hindari perkataan “Alah kayak gini mah di Indonesia juga banyak…”

Sebagai seorang kawan meskipun tidak terlalu dekat,pasti bakal berusaha dibeliin oleh-oleh kok, pastinya yang nggak ribet dan harganya terjangkau. Bersyukur meskipun hanya dibelikan gantungan kunci atau tempelan magnet.

Ok fix, mulai saat ini jadilah teman yang baik untuk dia yang saat ini berjuang di Jepang, yang tidak pernah merepotkan temannya. Yang pertama kali dilakukan harusnya mendoakan dan menantinya pulang untuk mendengarkan cerita panjangnya selama merantau di Jepang. Deal?

Tinggalkan komentar